Dah boleh Countdown

Assalamualaikum wbt.

  

Ehem

Lima bulan pertunangan and counting. Betapa pantasnya masa yang telah berlalu. Kurang lebih tiga bulan menuju hari pernikahan dan kurang lebih dua tahun untuk menghabiskan pengajian PhD ini. Semoga kedua-duanya berjalan dengan baik, sentiasa dalam kasih sayang Allah dan dipermudahkan. Amin.

Berdebar. 

Debaran yang paling berdebar adalah untuk menyiapkan PhD ini dan graduate on time. I would say ia merupakan satu jalan yang perlukan usaha keras dan fokus yang luar biasa tinggi. Tidak boleh bermain-main seperti biasa, satu perjalanan besar yang sewajarnya mematangkan kehidupan. 

Manakala, perkahwinan pula, satu perjalanan yang dengan izin Allah akan menjadi penguat semangat kepada perjalanan PhD tersebut. Dan semoga perjalanan PhD itu sendiri menjadi asbab yang manis utuhnya rumahtangga yang bakal dibina ini nanti, InshaAllah. 

Menjawab soalan-soalan nakal yang mempertikaikan keputusan untuk menikah sepanjang pengajian ini, hati ini yakin Allah punya hikmah dan reason yang lebih terbaik dari apa yang boleh difikir dan dijustifikasikan oleh diri ini. Ya, Allah yang telah menetapkan ia begini, pasti jalan terbaik untuk ini juga telah siap disusunnya. InshaAllah. 

Persiapan perkahwinan:

Heeeeee. 

So far, Alhamdulillah, setakat ini masih berjalan dengan lancar, of course dengan bantuan ahli keluarga dan teman-teman dan yang utama, Tunang tersayang yang sangat memahami dan sangat membantu. Syukur Syukur Syukur. 

Baiklah. Mari meneruskan kerja. 

Tunggu masa nak submit kerja kepada superduper supervisor MisterK. 

Sekian. 

Glasgow Darul Aman Tenteram

SBS, Uni of Strathclyde, United Kingdom. 

Kejap. 

Tak faham kenapa I ada gambar mata you. Lols. 

What did you do or planning to do?

The Volunteer Tourism

*This is just a free writing of mine.

Volunteer Tourism is about tourism and volunteering. It is very much on how people spend a part of their traveling time to do voluntary work at any part of the world. To confirm that a person is involve in volunteer tourism is, first you must be a tourist and second you must do volunteering.

There’s no restriction of where should you do the activity but as long as you fit with the definition, you are a volunteer tourist. The motivation of being a volunteer tourist might be different from the motivation of a tourist. A volunteer tourist might have some pre-conception in their mind about how they can be accepted by the work that they are going to contribute. Some will prepare themselves by learning through reading or asking people just to have an idea about how the program will happen. Some will only just go and do voluntary work without knowing anything about the project. My personal concern there should be a problem or constraint in the implementation of volunteer tourism in Malaysia that left unexplored.

In my previous writing, I have included a very small part of the connection between religion and its influence in shaping or determine the success of volunteer tourism, particularly in Malaysia.

That's all for now. 

Will write again next time.